Masanya..

Ini soal 'Masa' bukan 'Massa' juga bukan 'Asa' ...

  Dulu dan sekarang sangatlah berbeda. Dulu bisa sekarang tidak bisa. Banyak orang berkata 'hei, jangan terpuruk akan masa lalu, pandang masa depan', se-pandang-pandangnya masa depan tidak seperti masa lalu. Masa depan setiap orang selalu berbeda, lalu masa depan itu pun dibagi menjadi dua, apakah lebih buruk dari masa yang lalu ? atau lebih baik ? Pastinya orang yang mendapat masa lebih baik itu enak, nyaman, damai, tenang, tidak ada apapun yang mengganjal nya. Namun sebaliknya... Buruk pasti buruk. Penuh dengan rasa sesal. Kata orang masa SMA itu lebih senang, lebih enak. Tak selamanya masa SMA seenak orang-orang terkenal nyanyi kan di lagu-lagu indah mereka. Banyak godaan, tekanan...

  'Ah.. lebay masa SMA-ku biasa aja tuh, malah senang-senang aja tuh. Jangan sok tau kalo nulis'. Jangan berpikiran pendek. Terlalu pendek. Orang eksis di SMA belum tentu eksis di pekerjaan, banyak orang menyepelekan masa SMA, masa dimana para remaja di tuntut untuk membuat jati diri mereka sebenarnya di tengah kacau nya dunia (narkoba, seks bebas, HIV, KKM,UN). Menurut data seorang ahli asal Jerman terdapat 31% kasus bunuh diri di Indonesia dan 13% adalah kaum pelajar SMA. Tekanan untuk Nilai pun begitu besar. Harus, harus, harus mendapat nilai bagus dan baik kalau tidak kamu akan dicap bodoh, maka tak jarang anak-anak SMA melakukan kecurangan di ujian-ujian mereka.

  Aneh. Memang. Apa yang membuat aneh ? Tulisanku. Masa yang aku jalani sekarang. Terjebak di sebuah ruang global yang menekan. Apa sih. 'Mending pacaran aja biar semangat', bukan malah semangat tapi dapat beban yang lebih besar. Harus jaga kesetiaan, harus punya UANG, punya WAKTU. Jaman sekarang yang namanya pacaran itu aneh. Banyak cewek sekarang yang pilih-pilih. ada kasta-kasta nya sendiri-sendiri. Apa se wek cewek yang kalian inginkan ? itu pintu hati apa pintu tol sih ? kok yang boleh masuk situ cuman yang ber-mobil doang ?. Tunggangan jadi nomer 1. Aku sih punya temen jelek tapi tunggangannya mercy, setiap pulang gonta-ganti cewek. Apa coba? jaman sekarang. Sekarang bukan Tuhan lagi yang menentukan jodoh tapi kendaraan. Uang juga.. Kalian pacaran harus nonton, pakai uang, pakai bensin, pakai tenaga. Rumit. Jangan pacaran di masa SMA, bahaya. Masa ini yang namanya Nafsu sudah menjadi besar, banyak seks bebas dan pergaulan yang gak jelas.

  Kasus sebenarnya adalah masa depan baik apa buruk tergantung masa SMA nya. Sadar bahwa 'Masa' gak akan pernah menarik kita ke belakang tapi malah terus mendorong kita ke depan sambil terus memaksa kita untuk mengingat hal-hal berbau masa lalu dahulu. Masa mempunyai slogan 'buat kami baik atau kalian akan menyesal' Buat masa kita baik jangan biarkan kita menyesalkan masa lalu. Putus cinta itu masa lalu, masih ada yang lain kan? jangan dipikirkan. Gak bisa move on ? atau gak ada yang pas ? ada kok yang bener-bener pas... tuh sama Tuhan Yang Maha Esa, Dia menerima semua kreteria kita baik itu jelek, nakal, tampan, belagu, lebay, dll. Buat Tuhan senang maka Dia akan membuat kita senang. Jadi, Masa baik buruk itu gak sepenting apa yang kita dapat dari-Nya, karena kita menuruti 'Masa' dan 'Masa' menuruti 'Tuhan'.

#die Null-neun